CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sunday, October 12, 2008

cerita rakyat..loan sik appruf..

Bini : Bang, raya tok kita pulang kampong mok? Lamak dah kita sik pulang.

Laki : Ney lah dapat. Anak kita berapa orang. Sik muat kancil kita pakei ngembak daknya.

Bini : Maka gaji kitak dah nait. Coba trade-in dgn kereta baru. Saga pun okey juak bah.

Laki : Kelak lah aku nanyak dgn Ah Loi. Dpt sik nya atur loan.

---------------------------------------------------------------------------------------------------
Ah Loi : Hello kawan, lamak tatak jumpa. Apa macam? Mau tukar keleta kah?

Laki : Itu macam lah Ah Loi. Lu dpt tolong atur loan sama saya? Saya mau trade-in sama Saga lu.

Ah Loi : No problem. Lu kasi saya payslip tiga bulan. Nanti saya atur. Lu ada blacklist lain
tempat?

Laki : Tidak ada. Kalau dapat saya mau cepat. Saya mau pakei kereta itu ini raya punya jam.

Ah Loi : Buleh. Esok saya call lu.

Laki : Terima kasih boss.

_______________________________________________________________________
Bini : Macam ney tek bang?

Laki : Hari tok ada Ah Loi call. Nya madah sik ada masalah.

Bini : Baguslah mun cam ya. Dpt juak kita eksyen sikit makei kereta baru raya tok.

Laki : Aok lah...

Bini : Bang, bunyi telepon kitak ya. Kali Ah Loi call.

Laki : Hello.

Ah Loi : Hello kawan. Lu punya loan tidak dpt masuk ma. Lu ada blacklist sama kad kledit.
Manyak soli sama lu.

Laki : Tidak apa. Thank you.

Bini : Apa kata Ah Loi tek bang?

Laki : Sik dapat. Abang ada blacklist dgn kad kredit.

Bini : Ya lah kitak. Kad kredit dua tiga igek. Makei maok. Bayar sik maok.

Laki : Nya lah ya. Aku juak yang salah. Gelang ngan rantai kapal di geruk kau ya, kad kredit aku
juak pakei bayar nya..

--Tamat--

Camney? Pernah dgr cerita yang lebih kurang sama macam tok? Jadi berhati-hatilah bila makei kad kredit. Jgn terembak-embak dgn hawa nafsu. Bila utang dah bertimbun, bukan senang nok bayar.

1 comments:

TheSpeaker said...

Boss... bukan masa makei kad kredit perlu berhati-hati boss.. Patut masa nak beli gelang mas yang lebih berhati-hati. Hahahaha... Selamat Hari Raya... Maaf Zahir Batin...